Friday, December 18, 2015

Chelsea Resmi Pecat Jose Mourinho

Setelah mengalami rangkaian kekalahan di musim ini, pihak Chelsea akhirnya memecat Jose Mourinho seperti yang dilansir oleh goal.com.

Entah apa yang terjadi pada Chelsea musim ini, Mou seperti hilang sentuhannya dan anak asuhnya pun seperti beberapa kali tidak menggubris lagi taktik yang telah dia racik saat ingin bertanding. Sebut saja seperti pertandingan saat melawan Leicester dimana Chelsea harus menerima kekalahan 1 - 2 setelah Leicester sempat unggul dua gol terlebih dahulu.

Pada saat sesi tanya jawab, Mou merasa dirinya seperti dikhianati oleh pemainnya sendiri yang sepertinya mulai kehilangan kepercayaan. Memang kinerja buruk Chelsea musim ini tidak sepenuhnya salah Mourinho, terkadang mereka seperti kehilangan motivasi bermain, padahal mereka menjalani musim ini dengan titel juara bertahan dimana musim lalu mereka tak terkalahkan di separuh musim.

Namun miris saat ini mereka hanya terpaut tiga poin dari zona degradasi, Chelsea saat ini hanya duduk di peringkat 16 dengan hanya mengoleksi 15 poin setelah kalah 9 kali dari 16 laga yang telah mereka jalani di musim ini. Mungkin ini menjadi saat terburuk dalam sejarah kepelatihan Jose Mourinho. Bagaimanakah langkah Chelsea selanjutnya? kita tunggu saja.

Sumber : Goal
Baca selengkapnya

Thursday, December 10, 2015

Tantangan Bagi Leicester City Baru Dimulai


Leicester City merupakan tim yang baru promosi pada musim lalu 2014/2015 ternyata bisa menjadi tim yang sangat mengejutkan pada musim ini. Musim lalu saja mereka juga bisa mengungguli dalam jumlah poin dibandingkan tim sekelas Newcastle dan Aston Villa.

Siapa sangka musim ini 2015/2016 mereka bisa berada di puncak tabel klasemen premier league selama dua pekan di awal desember, hal ini juga tidak lepas dari sosok Vardy yang tampil sebagai striker ganas dan sungguh diluar dugaan pada musim ini yang setidaknya dia telah mencetak 14 gol dalam 11 pertandingan secara berturut-turut.

Namun ujian sesungguhnya tim ini baru akan dimulai, sebelum nantinya Leicester akan berhadapan dengan tim-tim papan atas secara berturut-turut. Mampu kah tim satu ini menjawab tantangan tersebut? berikut jadwal dan musuh yang harus mereka hadapi selama satu bulan ke depan.

Leicester vs Chelsea ( 14 Des 2015 )
Everton vs Leicester ( 19 Des 2015 )
Liverpool vs Leicester ( 26 Des 2015 )
Leicester vs Man City ( 29 Des 2015 )
Spurs vs Leicester ( 14 Jan 2016 )
Baca selengkapnya

Thursday, December 3, 2015

Mungkin Kita Lupa



Bermegah diri bagaikan orang paling suci,
mungkin kita lupa saat berbuat dosa ga cuma sekali..

Membusungkan dada bagaikan panglima,
mungkin kita lupa bila raga hanya sementara..

Bersikap sombong bagaikan penguasa dunia,
mungkin kita lupa ada saatnya kita tergantikan juga..

Berbicara tinggi bagaikan pesawat di angkasa,
mungkin kita lupa terkadang pesawat bisa jatuh juga..

Berprasangka buruk bagaikan drama anak muda,
mungkin kita lupa prasangka baik lebih berguna..

Memaksakan kehendak bagaikan kisah perjodohan,
mungkin kita lupa bahwa segalanya terjadi atas kehendak Tuhan..

Meratap nasib bagaikan hari besok tidak ada,
mungkin kita lupa penderitaan tidak akan bertahan selamanya..

Membangun citra palsu bagaikan tokoh politik,
mungkin kita lupa ga semua orang percaya sama sikap munafik..

Pamer akan harta bagaikan orang kaya,
mungkin kita lupa bila harta tidak akan dibawa kesurga..

Pelit harta bagaikan orang miskin,
mungkin kita lupa rejeki Tuhan yang bikin..
Baca selengkapnya

Tuesday, December 1, 2015

Ulasan Film : Victor Frankenstein

Frankenstein adalah sebuah kisah yang telah mendunia, dimana kisah ini menceritakan tentang makhluk terlarang yang dihidupkan oleh seorang ilmuan gila yang ambisius, tokoh fiksi mayat hidup ini adalah hasil novel karya Mary Shelley ini selalu membawa daya tarik tersendiri. Monster tersebut sebenarnya tidak memiliki nama, oleh sebab itu dia dinamakan Frankenstein mengambil nama besar dari si penciptanya yaitu Victor Frankenstein.

Nah di dalam filem garapan sutradara Paul McGuigan ini tidak berfokus pada Frankenstein tersebut, namun lebih kepada sisi kehidupan si penciptanya yaitu Victor Frankenstein dan asisten labnya yaitu Igor yang diperankan oleh Daniel Radcliffe. Filem ini cukup seru walau alur cerita sedikit menyimpang dari karangan asli novel Frankenstein oleh Marry Shelley pada tahun 1818, karena sebenarnya pada novel tersebut Victor tidak memiliki asisten lab.

Namun filem ini ini dikemas dengan sangat menarik, saya menikmati alur cerita tersebut. Dimana Victor dan Igor berperan sama pentingnya didalam filem ini. Kisah menyeramkan, drama dan komedi berbalut rapi di dalam filem ini.

Awal cerita mengisahkan tentang kehidupan Igor yang menjadi pekerja sirkus mulai dari kecil, namun dia sangat tertarik untuk mempelajari tentang tubuh manusia. Sampai suatu waktu dia bertemu dengan Victor Frankenstein, saat itu Victor melihat bakat yang dimiliki oleh Igor dan membebaskannya dari kelompok sirkus untuk dijadikan asisten.

Baca selengkapnya