Saturday, October 15, 2016

Mengapa kucing mendengkur saat berinteraksi dengan manusia?

Guys.. Pernah ga kalian mendekati kucing dan melakukan interaksi dengan kucing tersebut, tiba-tiba kalian mendengarkan dengkuran dari nafas kucing tersebut? berbeda dengan manusia yang hanya bisa mendengkur ketika tidur, kucing bisa melakukan hal ini dalam keadaan sadar.

Satu penyelidikan tentang asal mula dengkuran hanya menghasilkan sedikit informasi. Beberapa diantaranya bahkan tidak meyakinkan informasinya. Menurut pendapat dari Leslie Lyons, seorang asisten profesor pada universitas di California, Davis School of Veterinary Medicine, dengkuran dapat saja merupakan hasil evolusionari. Penyelidikan yang dilakukan baru-baru ini oleh University of Sussex di Inggris, menteorikan bahwa dengkuran pada kucing telah berkembang menjadi satu cara domestikasi kucing untuk mendapatkan makanan dari manusia. Penyelidikan tersebut masuk akal, karena banyak orang yang tidak dapat menolak kucing yang mendengkur. Semua kucing domestik dapat mendengkur, terutama saat mereka menyusui bayinya atau sebagai akibat dari kontak sosial, seperti belaian dan pelukan dari manusia atau pemiliknya.

Dengkuran kucing adalah suara dengkuran khas yang dihasilkan kucing. Kucing merupakan satu-satunya hewan yang dapat mengeluarkan suara dengkuran. Hal ini dapat membuat pemilik kucing senang dan penuh kebahagiaan jika kucingnya mendengkur. Pada saat mendengkur, seluruh tubuh kucing akan bergetar oleh kegembiraan. Dengkuran biasanya merupakan tanda kepuasan hati pada kucing, maupun ketika kucing sedang mengalami rasa sakit atau stress.

Frekuensi dengkuran kucing dapat memperbesar peluang penyembuhan tulang. Kucing lebih jarang menderita sakit osteoarthritis dan penyakit tulang lainnya dibandingkan hewan-hewan lainnya. Selain kucing akan mendengkur ketika senang, dia juga akan mendengkur ketika terluka, hampir mati atau bahkan sedang sekarat. Beberapa spekulasi mengatakan, bahwa perilaku kucing ini mungkin memiliki hubungan dengan dengkuran yang mempunyai kekuatan untuk menyembuhkan. Dengkuran dapat melepaskan endorphins, yang dapat menenangkan kucing selama sakit. Ibu kucing akan mendengkur saat melahirkan dan anaknya akan mendengkur juga ketika menyusui. Anak-anak kucing sudah dapat mendengkur setelah beberapa hari dilahirkan dan mungkin induk dan anak kucing menggunakan dengkuran ini sebagai petunjuk akan keberadaannya satu sama lain. Dengkuran yang dilakukan oleh kucing-kucing sakit bahkan yang hampir mati, merupakan usaha terakhir untuk mengurangi stres. Banyak dikatakan bahwa dengkuran hampir sama dengan "mantra" yang dapat membantu kucing menjadi nyaman. Dengkuran kucing juga dapat menenangkan kucing yang gugup atau sedang sakit.

Penelitian secara psikologis tentang asal mula dengkuran kucing sampai kini masih diperdebatkan, karena bunyi dengkuran tidak dihasilkan secara ekslusif oleh pita suara, seperti bunyi mengeong ataupun lolongan. Beberapa teori mengatakan bahwa, bunyi dengkuran pada kucing dihasilkan oleh tulang hyoid, tulang kecil fleksibel yang terdapat di bagian leher kucing. Ketika udara didorong masuk melalui kotak suaranya, menyebabkan tulang itu bergetar, dan menghasilkan suara yang amat jelas, yaitu dengkuran. Teori lainnya adalah, bahwa suara dengkuran disebabkan oleh otot-otot pada pangkal tenggorokan yang berkedut dengan cepat.


Sumber :

Bagikan

Jangan lewatkan

Mengapa kucing mendengkur saat berinteraksi dengan manusia?
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Suka dengan artikel di atas? Tambahkan email Anda untuk berlangganan.

Silahkan tulis komentar anda dengan cerdas, sopan dan mudah dipahami. Terimakasih :)